"PANTAI DANGKAL PACITAN" Pesona wisata dengan indahnya perpaduan persawahan hijau dan sungai indah yang bermuara ke Pantai. [Desa Worawari - Kecamatan Kebonagung]

PANTAI DANGKAL PACITAN (Worawari - Kebonagung)

Kecamatan Kebonagung di ketahui sebagai Kecamatan yang memiliki destinasi wisata pantai terbanyak di antara Kecamatan-kecamatan lainya di Kabupaten Pacitan. Ada lebih dari 10 pantai yang ada di kecamatan ini. Ada yang sudah dikenal luas, ada juga yang belum tereksplor bahkan wisatawan Pacitan sendiri belum mengetahuinya.

Salah satu Pantai di Kecamatan Kebonagung yang memiliki beragam Keunikan yaitu Pantai Dangkal atau biasa di kenal dengan nama pantai "Padi Dangkal". Perjalanan melelahkan melewati jalan yang naik turun berkelak-kelok jalan khas JLS pacitan seakan terbayar tuntas begitu sampai di kawasan pantai ini.




Pantai Padi Dangkal mempunyai dua jalan masuk berbeda walaupun tujuanya sama. Adapun jalan yang bisa di lalui adalah sebagai berikut :

→ Pertama Pantai Dangkal lewat barat. Dari Pacitan kota jalanya melewati JLS setelah melalui Flyover gayam jalan terus dan setelah tiba di Desa Worawari dari arah barat kota maka selalu perhatikan sebelah kanan jalan, maka akan ditemukan pertigaan jalan menuju pantai dangkal sisi barat sebelum jembatan wora-wari (jalanya lewat dekat sawah). Dengan jalan yang masih berbatu dan hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda 2 kalau roda 4 tidak sampai dekat lokasi pantai jalanya pun sulit. Setelah sampai dekat bibir pantai, harus berjalan kaki menyeberangi sungai karena tidak dapat dilalui kendaraan lagi.

→ Kedua, Pantai Dangkal sebelah timur. Jalur menuju pantai Dangkal ini sama dengan yang sebelah barat, hanya saja kita harus berjalan dengan mengendarai kendaraan lagi ke arah timur (JLS) sekitar beberapa ratus meter saja dari arah jalan ke Dangkal bagian barat. Selalu perhatikan arah kanan dari arah Pacitan kota. Setelah menemui gapura besar berwarna biru kanan jalan dari barat dan jalanya agak belok (dekat pembuatan mebel) dan bertuliskan arah menuju Pantai Dangkal, maka ikuti petunjuk tersebut dengan belok kanan melewati gapura tersebut. Untuk jalur timur ini, roda 2 maupun 4 dapat melaluinya karena jalan sudah dirabat. Namun tetap berhati-hati karena samping kanan kiri ada semak-semak, tebing serta jurang, selain itu mengantisipasi jika berpapasan dengan kendaraan yang berlawanan arah.




Pemandangan Pantai Dangkal sebelah timur ini pun tak kalah indah dengan yang sebelah barat. dengan lebih leluasanya kita menyusuri pantai karena bibir pantai yang lebih panjang, karena terkadang disebelah barat jika air pasang jalan tertutup air. Dengan tebing yang menjulang tinggi serta dibelakang pantai kita dapat disugguhi dengan pemandangan Gunung Limo semakin mempercantik keindahan alam Pacitan.

Di ujung timur tebing, ada tangga yang bisa digunakan untuk menaiki tebing untuk melihat pemandangan dari atas bukit Pantai Dangkal. Namun diingat, harus berhati-hati, melihat tebing yang curam serta tangga yang terbuat dari kayu. Dari tebing dapat kita lihat Pantai yang berpasir putih kecoklatan yang sangat indah dan panjang dengan tebing yang tinggi sisinya dan terdapat hamparan persawahan yang sangat indah yang dihiasi panorama yang mempesona serta keindahan alam dengan budaya khas kampung Nelayan.





Pantai tetangga Pantai Wetrenini cukup dangkal dan wilayah pasang-surut pantai merupakan pasir, jadi aman jika digunakan untuk berenang. Pantai ini juga digunakan nelayan untuk menangkap ikan dengan cara jaring keruk. Dan di pantai ini juga di jadikan lokasi upacara Eretan.

Sekarang kita bahas Pantai Dangkal sebelah Barat yang spotnya sama dengan yang bagian timur, hanya jalan masuknya saja yang berbeda. Pantai ini memang benar-benar menghipnotis mata pengunjung yang datang. Diantaranya mau masuk pantai Dangkal bagian barat saja sudah disambut hamparan luas menghijau penyejuk mata dari areal pesawahan petani yang dibatasi sungai di kanan kirinya dengan pohon kelapa yang berjejer disepanjang sisinya. Kemudian perjalanan dilanjutkan melewati jalan setapak yang bisa dilewati sepeda motor, kemudian jalan kaki menyusuri sungai yang mengalir jernih dan bermuara di bibir pantai.



Begitu sampai di pantai langsung telihat hamparan pasir dan debur ombak khas pantai selatan. Pantai berpasir bersih sepanjang kurang lebih 500 meter ini berupa teluk yang dibatasi tebing yang menjulang tinggi di kedua sisinya. Sedangkan antara pantai dan kawasan persawahan di batasi oleh muara sungai yang lumayan lebar, sehingga jika mau menginjakkan kaki di kawasan pasir pantai harus terlebih dahulu menyeberangi sungai tersebut.

Kekuranganya pas air sungai mengalir deras pengunjung tidak bisa menyeberangi sungai ini. Disinilah tantangan sekaligus keasyikannya, harus mau berbasah-basah. Hanya saja perlu sedikit berhati-hati ketika menyeberang, karena ketika air laut pasang ini cukup berbahaya. Sedangkan saat surut atau musim kemarau, aliran air hanya sekitar rata betis orang dewasa saja.





Namun harus diakui kalau kawasan Pantai Dangkal adalah pantai yang sangat komplit untuk kegiatan wisata alam. Mulai dari camping, mancing, berenang, sampai kegiatan yang agak ekstrem seperti surfing dan panjat tebing. Pantai ini dari pusat Kota Pacitan bisa ditempuh selama kurang lebih 45 menit.

Pantai Dangkal memiliki 2 spot pantai yang indah. Akses menuju Pantai Ndangkal bagian barat bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Sayangnya kalau menggunakan mobil tidak bisa langsung sampai di tepi pantai tetapi harus berjalan kaki dulu untuk sampai di bibir pantai.





Di pantai ini pun jangan berharap menjumpai pedagang ataupun warung makanan, jadi ada baiknya menyiapkan sendiri bekal dari rumah. Pengunjung pasti terkesan dengan pantai ini, ayo ajak keluarga dan teman untuk mengunjungi dua sisi pantai ini. :) saat anda melintasi JLS Pacitan. Selain itu buat anda yang menyukai petualangan menemukan tempat-tempat baru, anda bisa kunjungi Pantai Ngoyan dengan melewati tangga di bawah tebing sebelah timur Pantai Dangkal ini.